17 Oktober 2009

JENIS-JENIS PELLET/MIMIS

By LARC
Dome :
Pellet dengan Bentuk Kepala Bulat, memiliki daya tahanan angin yang rendah sehingga meningkatkan kecepatan, akurasi, penetrasi dan membuat lintasan yang datar. Bagus untuk berburu pada umumnya atau latihan menembak pada metal sillhouette atau field target.

Wadcutter :Pellet dengan Bentuk Kepala Rata menghasilkan lubang yang sempurna pada kertas target sehingga memudahkan juri untuk memberikan nilai pada lomba. Sangat tepat untuk lomba atau berburu hewan kecil seperti burung atau tupai pada jarak sedang.


Pointed :
Pellet dengan Bentuk Kepala Runcing, daya-tembus dan akurasi maksimal pada tembakan jarak jauh. untuk berburu hewan sedang dan besar yang berkulit tebal seperti musang.

 
Prometheus : Pellet dari bahan stainless steel dan dibungkus plastik untuk jarak pendek dan jarak jauh tetapi harus dengan tenaga yang lebih besar.





Hollowpoint :
Pellet dengan Bentuk
Kepala Berlubang, membuat luka yang besar pada saat mengenai sasaran tanpa penetrasi yang berlebihan. Makin tinggi kecepatannya, makin besar ekspansinya untuk berburu burung besar, pada jarak sedang.


Dart :
Pellet dengan Bentuk dengan ujung runcing panjang, dibawahnya menggunakan serabut nylon, dirancang khusus untuk berburu binatang dengan maksud membawanya hidup-hidup dengan kondisi pingsan karena terbius, caranya benang nylon tersebut dicelup kedalam cairan obat bius, biasanya dipergunakan untuk melumpuhkan hewan-hewan seperti monyet yg kabur.



Tips Memilih Pellet
:
  1. Sesuaikan dengan kebutuhan untuk berburu atau metal silhuette, dari mulai bentuk sampai berat.
  2. Pilihlah Pellet atau mimis dengan bentuk atau cetakan yang rapi agar dapat menghasilkan akurasi yang bagus. 


Sumber :  Searching Google dan Arsip LARC


=== untuk para pengcopy-paste === 
mohon dicantumkan sumber-nya
(www.larc2005.blogspot.com)
TERIMA KASIH

08 Oktober 2009

TIPS SAAT DIHUTAN

By LARC
Seperti yang pernah diulas sebelumnya bahwa hobi berburu dan menembak identik dengan hutan dan petualangan, untuk itu kami ingin berbagi tentang pengalaman pada saat berada dihutan, baik saat berburu ataupun saat berkemah.
Pengetahuan tentang alam dan bertahan hidup (survival) harus di kuasai atau minimal diketahui oleh para penghobi olahraga menembak dan berburu, ini sangatlah penting untuk menjaga hal-hal yg tdk terduga saat dihutan, sehingga menjadi suatu keharusan bagi penghobi menembak dan berburu untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan cermat, dan yang harus diperhatikan sebelum melakukan kegiatan di alam bebas adalah : meliputi persiapan alat atau perlengkapan, kesehatan dan kondisi fisik, biaya selama kegiatan dan data informasi mengenai lokasi, jalur, medan serta cuaca.
Beberapa hal yang harus diingat :
  1. Secara umum binatang besar biasanya menjauhi manusia, namun binatang kecil seperti semut, nyamuk,lintah (pacet) justru yang menyerang manusia.
  2. Selain tumbuhan tertentu, dihutan lebat tidak ada buah-buahan yang dapat dimakan.
  3. Perlengkapan pribadi yang dibawa usahakan seringan mungkin tetapi selengkap mungkin.
  4. Usahakan berangkat pagi-pagi karena udara masih sejuk.
  5. Berhati-hatilah dalam melangkah, karena saat dihutan bahaya selalu mengancam kita.
  6. Buatlah tanda dengan tali, atau sobekan baju (berwarna terang) setiap beberapa meter sekali atau disetiap persimpangan.
  7. Bersama pergi, bersama pula kita pulang.
  8. Berangkat dengan selamat pulang dengan selamat.

Berhati-hatilah saat dihutan karena bahaya selalu mengintai............



Berangkat bersama, pulang bersama


Beberapa hal yang harus diketahui saat kehabisan perbekalan makanan dihutan lebat:
  1. Tumbuhan yang berdaun, bunga, buah, atau umbi yang biasa dimakan oleh satwa liar, adalah tumbuhan yang tidak beracun, untuk tumbuhan yang berdaun atau umbi sebaiknya dimasak terlebih dahulu.
  2. Jangan meminum air mentah dihutan, masaklah terlebih dahulu.
  3. Jangan mencoba memakan tumbuhan atau buah yang belum kita kenal, sebelum kita mengetahui ciri-ciri tumbuhan yang disebutkan diatas.
Manfaatkan sumber mata air pegunungan.....
Hati-hati!!!...jangan minum air sembarangan....
Beberapa hal yang harus diketahui saat tersesat dihutan lebat :
  1. Jangan Panik
  2. Beristirahatlah agar dapat berpikir dengan jernih untuk membuat suatu keputusan.
  3. Berusahalah mengingat kondisi/keadaan/medan dengan mengandalkan panca indera kita.
  4. Coba untuk mendengar suara arus sungai.
  5. Tetaplah bersama, jangan tercerai berai.

Saat perkiraan tersesat...beristirahatlah, tenangkan pikiran!!!
Untuk menghindari kejadian-kejadian seperti diatas (kekurangan perbekalan atau tersesat dihutan) maka perhatikanlah hal-hal berikut ini :
  1. Apabila taksiran arah perjalanan kita jauh, usahakan berangkat pagi-pagi karena udaranya masih sejuk, biasakanlah sarapan terlebih dahulu, makan dan minum saat istirahat dan lakukanlah secara bersama-sama.
  2. Apabila makanan tdk habis jangan dulu dibuang, bungkuslah kembali untuk cadangan makanan pada istirahat berikutnya.
  3. Pastikan tempat air kita terisi penuh.
  4. Bawalah obat-obatan seperti lotion untuk mengusir nyamuk.
  5. Bawalah korek api, atau mancis, senter kecil, tali plastik (berwarna), peluit


Kebersamaan dan kekompakan dapat membuat kekuatan saat kita dihutan.....
=== untuk para pengcopy-paste === 
mohon dicantumkan sumber-nya
(www.larc2005.blogspot.com)
TERIMA KASIH

01 Oktober 2009

MENEMBAK DENGAN AMAN

By LARC

Senapan Angin pada dasarnya adalah senjata, sekalipun tidak mematikan buat manusia namun dapat membuat cedera serius pada manusia apabila dipergunakan dengan ceroboh dan tidak bertanggung jawab, untuk itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh para pemilik senapan angin yaitu :
  1. Pastikan laras dalam keadaan kosong/tanpa pellet saat senapan disimpan dirumah atau pada saat istirahat.
  2. Pastikan kokang selalu terkunci apabila belum siap tembak.
  3. Jauhkan tangan dari triger apabila belum siap tembak.
  4. Gunakan batang rumput atau sejenisnya untuk memastikan ada tidaknya pellet didalam laras dengan cara : masukan batang rumput ketempat masuknya pellet, apabila batang rumput tersebut masuk lebih dalam berarti tidak ada pellet, ingat…..jangan sekali-kali meneropong laras untuk mengetahui ada / tidaknya pellet didalam.
  5. Pompa-lah terlebih dahulu sebelum memasukan Pellet ke dalam laras.
  6. Jangan menembak datar, sejajar, menembak kepermukan air pada sudut kurang dari 90 derajat karena pellet akan mental dan mengenai benda lain atau seseorang didepan kita.
  7. Jangan arahkan laras (moncong senapan) kedepan orang, baik senapan itu dalam keadaan kosong, apalagi terisi.
  8. Pastikan arah peluru jatuh ketempat yang aman.
  9. Pakailah Kacamata saat latihan menembak, untuk menghindari memantulnya pellet ke muka kita.
  10. Jangan berjalan dibelakang rekan yang memikul senapan angin dengan moncong laras mengarah ke belakang, segera peringatkan dia untuk memikul senapan dengan arah moncong laras ke atas.
Pada saat istirahat pastikan senapan tidak dalam keadaan terisi pellet

Maman

Selalu arahkan moncong laras senapan angin ke arah atas
Agus Anwar

Dalam kondisi apapun jagalah senapan angin agar moncong laras selalu terarah keatas


Hanya peraga-an.........(contoh berbahaya : jangan ditiru.....)

PERINGATAN !!!
“SENAPAN ANGIN BUKAN BARANG MAINAN, JAUHKAN DARI JANGKAUAN ANAK-ANAK”
“MENEMBAKLAH DENGAN AMAN”


=== untuk para pengcopy-paste === 
mohon dicantumkan sumber-nya
(www.larc2005.blogspot.com)
TERIMA KASIH